Penggerak utama pada sistem daya (power) rig adalah mesin diesel yang memasok listrik ke rig dan biasanya terletak di belakang rig. Bahan bakar diesel disimpan dalam
tangki dekat mesin. Sebagian besar daya digunakan oleh sistem pengangkatan (hoisting) dan sistem sirkulasi. Sebagian
daya juga digunakan untuk sistem perputaran (rotating), lampu rig, dan
motor lainnya.
Jumlah mesin yang digunakan tergantung
pada ukuran rig dan kedalaman pengeboran. Setiap mesin digolongkan berdasar tenaga
kuda dan konsumsi bahan bakar. Mesin-mesin tersebut umumnya mengembangkan 1.000
hingga 3.000 tenaga kuda (HP). Tenaga dari mesin diesel ditransmisikan ke rig mekanis dengan sistem katrol, sabuk,
poros, roda gigi, dan rantai yang disebut compounder.
Sebuah rig pengeboran yang digerakkan
oleh mesin diesel dengan daya yang ditransmisikan oleh compounder disebut rig mekanik.
Rig-rig
yang umum digunakaan saat ini yaitu rig
diesel-listrik dengan mesin diesel digabungkan ke generator arus bolak (AC)
atau arus searah (DC) yang memasok daya listrik melalui kabel listrik menuju rig. Peralatan lantai rig digerakkan
dengan motor listrik AC atau DC yang lebih efisien.
Sumber : www.oilngasdrilling.com
No comments:
Post a Comment